Bekasi - radarberitanasional.com
Terkait dugaan adanya Dua orang Sekretaris di dalam tubuh Organisasi National Paralympic Committe Indonesia ( NPCI ) Kabupaten Bekasi yang menjadi Konplik dan Bola Panas, dengan adanya pergantian posisi Norman Yulian yang menjabat sebagai Sekretaris National Paralympic Committe Indonesia ( NPCI ) Kabupaten Bekasi, saat ini di gantikan oleh G. Anwar, AS sebagai Sekretaris NPCI Kabupaten Bekasi yang Baru.
Dengan adanya dugaan polemik di tubuh Organisasi National Paralympic Committe Indonesia ( NPCI ) Kabupaten Bekasi, maka hal ini dapat diduga "aneh tapi nyata" yang dindikasikan ada oknum intelektual yang bermain di tubuh NPCI Kabupaten Bekasi, agar terjadi polemik, karena banyak ucapan Karangan Bunga yang terpasang di Kantor Sekertariat National Paralympic Committe Indonesia ( NPCI ) Kabupaten Bekasi, ini seolah - olah telah mendukung dan mengucapkan Selamat kepada G. Anwar, AS sebagai Sekretaris NPCI Kabupaten Bekasi yang Baru dan sudah dilantik serta ditetapkan secara syah.
Norman Yulian sebagai Sekretaris National Paralympic Committe Indonesia ( NPCI ) Kabupaten Bekasi mengatakan, bahwa dirinya saat melakukan Ibadah Haji tidak mengetahui apa - apa dalam kesalahannya, sedangkan di internal NPCI Kabupaten Bekasi baik - baik saja, karena dirinya menganggap ada dugaan Skenario Oknum yang melakukan intervensi yang kuat dari luar, agar diri Saya keluar dari Jabatan Sekertaris Umum NPCI Kabupaten Bekasi," kata Norman.
Norman Yulian menjelaskan, secara AD / ART Organisasi National Paralympic Committe Indonesia ( NPCI ), atas pergantian dirinya tidak sesuai dan terkesan dipaksakan, karena ketika Saya sedang beribadah Haji, ternyata ada dugaan melakukan intervensi yang sangat kuat untuk menggantikan posisi Saya, dan Saya bingung salah Saya apa ?, selama ini Saya berupaya memajukan NPCI Kabupaten Bekasi dari mulai Nol dan Saya berada di NPCI kurang lebih 12 Tahun," jelas Norman.
"Bahwa Saya adalah Mantan Atlet angkat berat di Tahun 2010 dan meraih Medali Emas di PEPARDA yang ke 3 di Bandung, karena dengan posisi Saya di ganti, ini sangat di zolimi dan Saya juga bingung kenapa kok seperti ini?, padahal National Paralympic Committe Indonesia ( NPCI ) Kabupaten Bekasi sebenarnya baik baik aja, kan terbukti di PEPARDA meraih Juara, dan di PEPARNAS Atlet kita terbanyak menyumbang Medali ke Jawa Barat, makanya Saya bingung salah Saya di mana?," papar Norman Yulian saat di hubungi lewat telpon Celulernya, (11/07/22).
"Terkait banyaknya ucapan Karangan Bunga di depan Kantor Sekretariat NPCI Kabupeten Bekasi yang datang memberikan ucapan dari beberapa orang yaitu dari Anggota DPR-D maupun Pj. Bupati Bekasi Dr. H. Dani Ramdan, MT serta dari para Ketua LSM yang memberikan ucapan Selamat kepada Anwar AS sebagai Sekretaris NPCI Kabupaten Bekasi yang Baru, pada Hari Senin (11/07/22), bahwa NPCI Jawa Barat telah mengeluarkan Surat Pemberitahaun kepada Disbupora Kabupaten Bekasi," ungkap Norman.
Supriatna Gumilar Ketua Umum
National Paralympic Committe Indonesia ( NPCI ) Jawa Barat sebelumnya telah mengatakan, bahwa dirinya tidak pernah mengeluarkan Surat Keputusan yang Baru atas pergantian Sekretaris NPCI Kabupaten Bekasi kepada siapapun, dan tidak pernah tau siapa pengganti Norman Julian," kata Supriatna Gumilar pada Sabtu, (09/06/2022) pekan lalu.
“Yang jelas NPCI Jawa Barat belum pernah mengeluarkan Surat Keputusan ( SK ) adanya pergantian Norman Julian sebagai Sekretaris NPCI Kabupaten Bekasi kepada siapa pun namanya, Saya aja kenal juga gak, yang intinya Saya pasti akan menanyakan permasalahannya seperti apa, karena Saya tidak pernah mengeluarkan SK sampai detik ini, sebab Saya belum pernah mengeluarkan SK pergantian Sekretaris NPCI Kabupaten Bekasi.” tegas Supriatna Gumilar Ketua Umum NPCI Jawa Barat yang di langsir dari pemberitaan Media Online.
Kardi Leo Ketua National Paralympic Committe Indonesia ( NPCI ) Kabupaten Bekasi mengatakan, bahwa Saya lagi di Bandung, dan Saya akan memberikan Sanksi Organisasi dulu, karena Saya mau minta arahan Ketua Umum NPCI Jawa Barat, mengenai SKnya tinggal menunggu arahan Ketua Umum NPCI Jawa Barat,” kata Kardi Leo, (11/07/22).
Dengan terjadinya dugaan adanya Dua orang Sekretaris di Tubuh Organisasi National Paralympic Committe Indonesia ( NPCI ) Kabupaten Bekasi, ini dapat diduga ada oknum Intelektual yang bermain didalam tubuh NPCI Kabupaten Bekasi, agar dapat menghilangkan adanya dugaan dan indikasi Kasus Dana Hibah 30 Milyar yang digelontorkan oleh Disbupora Kabupaten Bekasi ke KONI dan NPCI untuk Atlet Disabilitas di Papua.
( Red )