Notification

×

Iklan

Iklan

 


Bupati Bekasi dan Dinas Harus Tegas Kepada Kontraktor

Kamis, 21 Juli 2022 | Juli 21, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2023-08-29T10:00:52Z


Bekasi - radarberitanasional.com

Terkait kwalitas Pembangunan Jalan yang kurang baik dan banyak retak - retak di wilayah Muara Gembong di kerjakan oleh pihak Kontraktor yang tidak Profesional, maka Pj.Bupati Bekasi Dr. H. Dani Ramdan bersama Rombongan Muspida Kabupaten Bekasi melakukan kunjungan kerja dan sekaligus melihat Pembangunan Jalan yang retak - retak di Wilayah Muara Gembong, dan juga melihat Kampung Penombo di Desa Pantai Harapan Jaya, Kecamatan Muara Gembong.

Pj.Bupati Bekasi, Dr. H. Dani Ramdan mengatakan, persoalan Sampah yang ada di Kabupaten Bekasi dan khususnya di Muara Gembong yang pernah di hanyutkan ke Laut atau di dorong ke Laut menjadi berita Viral dan menjadi persoalan besar bagi Saya selaku Bupati, karena Sampah yang pernah di dorong ke Laut akan mencemari Lingkungan Hidup dan Pelakunya dapat di kenakan Sanksi Kejahatan Lingkungan," kata Dani Ramdan. 

"Namun semua itu sudah terjadi, walaupun warga yang melakukan dan siap bertanggung jawab atas kesalahan mendorong tumpukan Sampah ke Laut, akan tetapi itu adalah Masyarakat Saya, dan Saya sebagai Bupati yang akan bertanggung jawab semua itu dan tidak mau mengorbankan Masyarakat," ujar Dani Ramdan.


Pj. Bupati Bekasi Dr.H.Dani Ramdan mengharapkan, untuk mengatasi persoalan Sampah" Saya mengimbau kepada Masyarakat agar tidak membuang Sampah sembarang tempat, apalagi membuang Sampah ke Kali maupun ke Laut, dan Saya mohon kerjasamanya kepada unsur Muspika dan peran serta Masyarakat agar dapat menjaga Lingkungan bersama - sama, agar masalah Sampah dapat di pikirkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi untuk membuatkan Tempat Pengolahan Sampah Sementara (TPSS) sebelum Sampah di angkut ke Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Burangkeng, bagi Sampah - sampah yang mungkin bisa di kelola agar dapat menjadi nilai Ekonomis bagi Masyarakat, maka Saya akan mencarikan lokasi Pengadaan Lahan untuk Tempat Pengolahan Sampah Sementara (TPSS) di Desa Jaya Sakti, Kecamatan Muara Gembong," paparnya.

Iwan Ridwan sebagai Kepala Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Kontruksi mengatakan, terkait kwalitas Pembangunan Kontruksi yang kurang baik pembangunannya perlu proses dan kajian yang cukup panjang, mulai dari proses pembentukan badan Jalan dan  Pengerasan, kemudian di lakukan Pengecoran dan semua ini butuh waktu, sedangkan usulan dari Masyarakat sudah mendesak, maka Dinas harus melakukannya," kata Iwan Ridwan.

Dengan terjadinya Jalan yang retak - retak di kerjakan oleh pihak Pemborong / Kontraktor, semua ini adalah suatu pembiaran tidak tegassnya Dinas serta lemahnya Pengawasan, baik Konsultan untuk melakukan Pengawasan dan Penegoroan kepada pihak Kontraktor, karena dapat diduga Pengawas dan Konsultan serta Kontraktor bersekongkol untuk melakukan kecurangan agar mendapatkan keuntungan besar dari Pembangunan.

( Red )
×
Berita Terbaru Update