Bekasi - radarberitanasional.com
Mengungkap Pembangunan Drainase / U-Ditch yang berada di Kampung Pulo Panjang RT.002/RW.04, Desa Suka Makmur, Kecamatan Suka Karya yang di kerjakan CV.RIZKA MANDIRI dengan No.SPMK : PG.02. 02.441/APBD-2023 sebesar APBD Rp,198.917.000,- hal ini dapat diduga tidak sesuai RAB/Spek, karena Pemasangan U-Ditch tersebut diindikasikan adanya suatu pembiaran oleh Konsultan dan Pengawas Dinas kepada pihak Pemborong CV.RIZKA MANDIRI untuk merampok Uang Rakyat dari dana APBD.
Karena pada saat CV. RIZKA MANDIRI melaksanakan pemasangan U-Ditch / Drenase terlihat pondasi bawah tidak ada, dan galian terkenang Air, maka ini sudah menyalahi aturan di RAB/Spek, sehingga Konsultan dan Pengawas Dinas sengaja melakukan Pembiaran agar CV.RIZKA MANDIRI dapat merampok Uang Rakyat dari kegiatan tersebut.
Salah seorang warga saat di minta tanggapan terkait masalah pekerjaan Pemasangan U-Ditch atau Drenase yang berada di wilayah Kampung Pulo Panjang RT.002 / RW.04, Desa Suka Makmur, Kecamatan Suka Karya mengatakan, bahwa pekerjaan U-Ditch RT tersebut dapat diindikasi tidak Manusiawi kepada para Pekerja, karena pekerja tidak memakai Alat Pelindung Kerja (APK) dan Pondasi Landasan Bawah (LPB) U-Ditch tidak di beri lapisan dasar dan galian untuk pemasangan U-Ditch penuh tergenang air, maka Kualitas dan Mutu pekerjaan pemasangan U-Ditch dapat di Indikasi Amburadul," kata Warga yang namanya minta di lindungi 16/10/23.
"Saya sebagai Warga sangat kecewa dan kesel, karena lahan depan rumah Saya di gali oleh pihak CV. RIZKA MANDIRI tidak ada kordinasi dan musyawarah karena seenaknya main gali pekarangan rumah Saya," ujar Warga sebagai narasumber.
Dengan adanya kegiatan Pemasangan U-Ditch atau Drenase di wilayah Kampung Pulo Panjang RT.002 / RW.04, Desa Suka Makmur, Kecamatan Suka Karya dapat diduga bahwa ini adalah suatu pembiaran Kepala Dinas dan PPK serta PPTK Disperkimtan Bidang Permukiman kepada Konsultan dan Pengawas yang ditugaskan sebagai Pengawasan kegiatan tersebut, karena pihak CV.RIZKA MANDIRI diindikasikan agar dapat merampok Uang Rakyat
( Red )