Notification

×

Iklan

Iklan

 


KEKEJAMAN PT. CITRA PRASASTI KONSORINDO PEDAGANG PASAR AKAN MELAKUKAN DEMO

Sabtu, 27 April 2024 | April 27, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-04-27T14:17:56Z

Bekasi - radarberitanasional.com

Nasib para Pedagang di Pasar Induk Cibitung yang mengatas namakan gabungan Warga Persatuan Masyarakat Utara Kabupaten Bekasi, akan melakukan unjuk rasa besar-besaran apa bila mereka di keluarkan dari area Pasar Induk Cibitung, karena telah terjadi pemecatan puluhan para pekerja oleh pihak Pengelola PT. Citra Prasasti Konsorindo (Cipako).


Robi Fajri mengatakan, Saya beserta teman-teman akan melakukan unjuk rasa dan mengerahkan Massa untuk melakukan Aksi Demo ke pihak Pengelola Pasar Induk yaitu PT Citra Prasasti Konsorindo (Cipako), karena ini akan kami lakukan adalah demi Keadilan dan memperjuangkan Perut serta anak Istri, dan Kami akan demo besar-besaran di Pasar Induk Cibitung,” kata Robi Fajri Wakil Ketua Persatuan Masyarakat Utara Kabupaten Bekasi, (26/4/2024).


"Robi Fajri menjelaskan, bahwa Saya pernah kerja sebagai mengatur Parkiran di dalam Pasar Induk Cibitung, namun sikap dari PT. Citra Prasasti Konsorindo (Cipako) selaku Pengelola diduga seolah - oleh ingin melakukan Intimidasi kepada kami Masyarakat Asli Pribumi Bekasi Utara yang seenaknya mengeluarkan beberapa orang Pekerja teman kami di Pasar Induk Cibitung, dan kami ingin mempertanyakan langsung kepada pihak Pengembang PT. Citra Prasasti Konsorindo, bahwa sebenarnya apa yang terjadi di Pasar Induk Cibitung sehingga banyak Pekerja orang Asli Utara yang harus kehilangan Pekerjaan," jelas Robi.

Robi Fajri sebagai Wakil Ketua Persatuan Masyarakat Utara Kabupaten Bekasi menegaskan, Kami orang Utara yang terpelajar, dan yang Kaya juga banyak, namun bagi Kami orang Utara yang kerjanya Pekerja dan juga Pedagang banyak, tapi orang Utara sudah cukup lama mencari nafkah bekerja dan berdagang di Pasar Induk Cibitung, karena Masyarakat Utara hampir sekitar 90 % persen bekerja di Pasar Induk Cibitung harus di pekerjakan kembali seperti semula," tegas Robi Fajri.


Di sisi lain  Andi sebagai Ketua Persatuan Masyarakat Utara Kabupaten Bekasi mengatakan, bahwa adanya PT.Citra Prasasti Konsorindo memasang palang Pintu Otomatis adalah suatu alasan utama dan diduga pemicu kekeruhan di Pasar Induk Cibitung, karena Robi Fajri yang bekerja sebagai mengatur Parkiran didalam Pasar Induk harus tersingkirkan dengan adanya Retribusi Parkir dengan memakai Palang Pintu Otomatis sangat memberatkan para Pedagang karena biaya Parkir Retribusi sangat mahal," kata Andi.


Andi menjelaskan, Revitalisasi Pasar Induk Cibitung jelas-jelas merugikan, sebab orang - orang yang tadinya mencari nafkah di Pasar Induk sekarang diberhentikan begitu saja tanpa ada pemberitahuan maupun Solusi dan Musyawarah maupun Mufakat," jelas Andi.


“Ketika pihak Swasta PT. Citra Prasasti Konsorindo mengelola Pasar Induk Cibitung menciptakan rasa tidak Nyaman buat para Pekerja dan Pedagang, karena belum selesai Pembangunan Pasar Induk Cibitung pihak Pengelola PT.Citra Prasasti Konsorindo sudah melakukan Pungli dan banyak orang kehilangan Pekerjaan begitu saja tanpa adanya alasan dan Solusi,” tegas Andi selaku Ketua Persatuan Masyarakat Utara Kabupaten Bekasi," (26/4/2024).


Kami Persatuan Masyarakat Utara Kabupaten Bekasi mengharapkan kepada Pemerintah Daerah, agar Pasar Induk Cibitung di kelola oleh Pemerintah Daerah, dan Masyarakat Utara dapat di pekerjakan kembali seperti semula dan Kami siap untuk memberikan masukan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Bekasi, dan Kami Persatuan Masyarakat Utara Kabupaten Bekasi sudah melayangkan surat Audiensi kepada Pj Bupati Dani Ramdan maupun Dinas Perdagangan Kabupaten Bekasi," ungkap Andi.


Dengan kekejaman dan tidak Manusiawi pihak PT.Citra Prasasti Konsorindo selaku Pengembang Pembangunan Pasar Induk Cibitung di minta Pj Bupati dan Kepala Dinas Perdagangan serta Kepala UPTD Pasar Induk segera mengambil sikap terkait ke Kejaman Pengembang PT.Citra Prasasti Konsorindo tersebut.


( Red )




×
Berita Terbaru Update