Bekasi - radarberitanasional.com
Dalam Pemilihan Kepala Daerah maupun Kepala Desa serta Ketua RT dan RW di pilih oleh Masyarakat, karena di dalam suatu Jabatan mengemban suatu Amanah yang ada di pundak seseorang menjabat, hal ini bukan serta merta ingin menjabat sendiri atau di tunjuk.
Menurut warga RW.04 yang namanya minta di lindungi mengatakan, kami Warga RW.04 bersama Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat menolak dengan tegas adanya penujukan langsung Ketua RT dan RW oleh Kepala Desa Setia Mekar, dan Kami berhak untuk memilih dan di pilih, bukan serta merta Kepala Desa yang menunjuk langsung Ketua RT dan RW, seharusnya Kepala Desa dapat berpikir bahwa dengan duduk nya sebagai Kepala Desa adalah di pilih oleh Masyarakat bukan mau duduk sendiri," jelas Warga, (2/9/2024).
"Kami warga RW.04 menduga bahwa Kepala Desa Setia Mekar tidak memiliki jiwa Satria, sehingga membuat Warga menjadi konflik, yang diduga dipacu oleh Perangkat Desa Setia Mekar agar terjadi kericuhan di lingkungan RW.04 dengan adanya Pemilihan Ketua RT dan RW secara langsung oleh Kepala Desa Setia Mekar," papar Warga.
Dengan adanya pemilihan Ketua RT dan RW secara langsung di lingkungan Perumahan Papan Mas Blok A oleh Kepala Desa Setia Mekar, ini sudah Aneh Bin Ajaib bahwa Kepala Desa Setia Mekar diduga tidak memikirkan diri dan berjiwa Ditaktor semenjak duduk sebagai Kepala Desa, yang mana bahwa Kepala Desa adalah di pilihan oleh Warga atau Masyarakat bukan serta merta mau duduk sendiri sebagai Kepala Desa dan begitu juga sebagai Ketua RT dan RW, karena Kami warga punya hak memilih dan dipilih dengan adanya Pemilihan Ketua RT dan RW di Perumahan Papan Mas Blok A di Lingkungan RW.04 tersebut.
( Red )
.jpg)
