Bekasi - radarberitanasional.com
Dunia Pendidikan di Kabupaten Bekasi diduga Amburadul dari mulai Tingkat SD, SMP dan SMA saat PPDB di mulai dan berakhir Pungli di Sekolah - sekolah semangkin merajalela, karena kurangnya Pengawasan Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi untuk melakukan Pengawasan terhadap pihak Sekolahan yang melakukan Pungli.
Laporan dari orang tua Murid yang namanya minta dilindungi mengatakan, bahwa SMA-N 5 Tambun Selatan telah melakukan dugaan Pungli yang tidak mendasar kepada orang tua Murid dengan cara memberikan selebaran kepada Orang tua Murid untuk biaya Donasi yang Nilai nya sebesar Rp,1, 8 Juta/murid setiap Tahun ajaran mulai dari kelas X, XI dan kelas XII.," kata orang tua murid yang minta dilindungi, (30/11/2024).
Orang tua Murid sebagai narasumber menjelaskan, Komite SMA-N 5 Tambun Selatan telah memberikan selebaran Surat yang isinya adalah berdasarkan Surat dari Komite SMA-N 5 Tambun Selatan dengan No.011/Komite/SMA-N 5 Tambun Selatan dengan sipat biasa tentang isi Surat Prihal Pembayaran Partisipasi Pendidikan ( Donasi Pendidikan ) yang di tujuakan kepada Orang Tua Murid Klas XI dan XII," jelas oang Tua Murid.
Orang tua murid memaparkan, bahwa pihak Komite telah mengarahkan agar Uang Donasi Pendidikan tersebut dapat di Transfer ke Rekening Komite SMA-N 5 Tambun Selatan dengan No. Rekening 0127-4148-58100 atas nama Bank BJB Cabang 0086 - KCP Tambun dengan memberikan keterangan atas nama Murid dan Kelas, bahwa selebaran tersebut telah di tanda tangani atas nama Ketua Komite SMA-N 5 Tambun Selatan Sunarso HS, SE,.MM," papar orang tua Murid.
Dengan terjadinya dugaan Komite SMA-N 5 Tambun Selatan melakukan Pungli yang tidak mendasar untuk Pembayaran Partisipasi Pendidikan ( Donasi Pendidikan ) bertujaan untuk mencekik Ekonomi Orang Tua Murid, maka diminta pihak Penegak Hukum dapat segera melakukan pemanggilan Komite di SMA-N 5 Tambun Selatan yang telah melakukan Pungli.
( Red )
